Anggota DPRD Soroti Sepinya Pasar Sebangau, Minta Pemerintah Tinjau Ulang Tarif Sewa Lapak
PALANGKA RAYA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya, Sumadi, menyoroti kondisi Pasar Sebangau yang terletak di Kelurahan Kereng Bangkirai.
Pasar ini dibangun untuk memfasilitasi pedagang dan masyarakat sekitar itu kini terlihat sepi dari aktivitas jual beli.
Minimnya pedagang yang menempati lapak membuat Sumadi menduga ada masalah dengan besaran tarif sewa yang ditetapkan oleh pemerintah.
Menurut Sumadi, sepinya pasar ini tidak hanya merugikan para pedagang potensial, tetapi juga menyulitkan masyarakat sekitar yang seharusnya bisa mendapatkan kebutuhan sehari-hari dengan mudah.
Ia melihat pasar ini sebagai aset yang tidak dimanfaatkan secara optimal.
“Sayang sekali kalau pasar yang sudah dibangun bagus ini tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Masyarakat butuh tempat untuk berbelanja, dan pedagang butuh tempat untuk berjualan,” ujarnya, Rabu, (3/9/2025).
Dia menambahkan bahwa ia seringkali menerima keluhan dari masyarakat terkait kondisi pasar tersebut. Banyak yang berharap pasar bisa lebih ramai dan hidup.
“Masyarakat di Kereng Bangkirai dan sekitarnya sebenarnya sangat antusias jika pasar ini ramai. Mereka ingin ada alternatif tempat belanja yang dekat,” jelasnya.
Oleh karena itu, Sumadi mendesak pemerintah Kota Palangka Raya, khususnya dinas terkait, untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kebijakan yang berlaku di Pasar Sebangau.
“Pemerintah harusnya responsif. Kita minta pemerintah meninjau ulang besaran tarif sewa lapak di Pasar Sebangau. Mungkin biayanya terlalu tinggi sehingga tidak ada peminatnya,” tegas Sumadi. (HN)










Tinggalkan Balasan