Bacagub Kalteng Abdul Razak Tegaskan Siap Terima Tantangan Uji Gagasan dari BEM UPR
PALANGKA RAYA – Bakal Calon (Bacalon) gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Abdul Razak-Sri Suwanto menyatakan kesiapannya menerima tantangan uji gagasan dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Palangka Raya (UPR).
“Saya dengan pak Sri Suwanto siap kalau ada undangan resmi, asal tidak berbenturan dengan jadwal yang sudah kita buat. Jadi harus ada pembicaraan dan komunikasi mengenai tempat dan waktunya, dan kami siap,” kata Razak, Senin 9 September 2024.
Razak menilai positif inisiatif BEM UPR, namun mengaku belum menerima undangan resmi.
“Ini sangat baik, namun kami belum menerima undangan, hanya memang belum ada pemberitahuan. Hanya nanti disusun atau diatur dengan jadwal yang kita buat agar tidak berbenturan, ” tegasnya.
Selain Bapaslon Abdul Razak-Sri Suwanto, pasangan lainnya yakni Willy M Yoseph-Habib Ismail sebelumnya juga mengaku siap menerima tantangan uji gagasan dari BEM UPR.
“Sangat siap, karena ini menurut saya sangat wajib. Karena mahasiswa dan masyarakat mereka ingin tahu bagaimana sosok yang mereka pilih itu memiliki wawasan pengetahuan trakrecord yang mereka ingin tahu mereka paham, ” ujar Willy, Minggu 8 September 2024.
Willy berpendapat bahwa adu gagasan semacam ini seharusnya dilaksanakan di seluruh kabupaten dan kota di Kalteng. Namun demikian, ia mengaku belum menerima undangan resmi dari BEM UPR terkait tantangan tersebut.
Sebelumnya, BEM UPR menantang empat bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kalteng untuk mengikuti uji gagasan di hadapan mahasiswa menjelang Pilkada 2024.
“Kami BEM UPR akan mengundang seluruh pasangan calon gubernur dan wakil gubernur untuk uji gagasan di hadapan ribuan mahasiswa UPR,” ujar Presiden Mahasiswa BEM UPR, David Benedictus Situmorang, Jumat, 6 September 2024.
Menurut David, kegiatan ini bertujuan untuk mengkaji gagasan para kandidat bagi masa depan Kalteng dan menguji keberanian mereka menghadapi pemilih muda yang kritis. “Kami ingin menilai siapa yang layak memimpin Kalteng ke depan,” tambahnya.
David juga mengungkapkan bahwa BEM UPR telah menyusun kajian komprehensif sebagai rekomendasi kebijakan strategis untuk calon gubernur dan wakil gubernur terpilih nantinya. “Kajian ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan dalam menyusun program dan kebijakan untuk Kalteng,” jelasnya.
Lebih lanjut, David menekankan bahwa inisiatif ini merupakan upaya untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi pemilih muda dalam Pilkada 2024. “Kami ingin memastikan pemilih muda tidak salah memilih pemimpin dan menggunakan hak suara mereka dengan bijak,” ujarnya.
Diketahui Pilkada Kalteng 2024 akan diikuti oleh empat pasangan bakal calon, yaitu Agustiar Sabran-Edy Pratowo, Abdul Razak-Sri Suwanto, Nadalsyah-Supian Hadi, dan Willy M Yoseph-Habib Ismail Bin Yahya.
Tinggalkan Balasan