BPPRD Palangka Raya Optimalkan PAD di Beberapa Sektor

Redaksi

PALANGKA RAYA – Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) Kota Palangka Raya terus mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di berbagai sektor. Hingga 24 September 2025, PAD Kota Palangka Raya telah mencapai Rp123 miliar atau 69,23 persen dari target yang ditetapkan.

Kepala BPPRD Kota Palangka Raya, Emi Abriyani, mengatakan pihaknya terus berupaya mengejar target PAD sesuai dengan target di tahun 2024 ini.

“Sampai 24 September, kami telah mencapai Rp123 miliar atau sekitar 69,23 persen dari target. Untuk mencapai 70 hingga 75 persen tinggal sedikit lagi, dan kami terus kejar,” ujar Emi, Rabu (25/9/2025).

Emi mengakui adanya beberapa hambatan dalam pencapaian target PAD. Salah satunya adalah keterlambatan penerbitan Peraturan Daerah (Perda) yang menyebabkan tertundanya pendapatan dari Pajak Penerangan Jalan (PPJ) PLN selama tiga bulan.

“Akibat keterlambatan Perda, kami tidak mendapat bagi hasil dari PPJ selama tiga bulan,” jelasnya.

Selain itu, sektor pajak parkir juga mengalami penurunan kontribusi terhadap PAD dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh pemberlakuan Undang-Undang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (HKPD) yang mengakibatkan penerimaan pajak parkir turun dari 20 persen menjadi 10 persen.

Meski menghadapi tantangan, BPPRD Palangka Raya tetap optimis dapat mencapai target PAD yang ditetapkan. Emi menegaskan bahwa pihaknya terus melakukan berbagai upaya, termasuk pendataan potensi pajak di Kota Palangka Raya.

“Kami fokus pada pendataan potensi pajak di beberapa sektor, seperti pajak air bawah tanah, reklame, parkir, serta Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) untuk restoran dan hotel,” ungkap Emi.

BPPRD berkomitmen untuk memaksimalkan potensi di sektor-sektor tersebut guna meningkatkan pendapatan daerah.

Emi meyakini bahwa dengan berbagai upaya yang dilakukan, BPPRD Palangka Raya dapat mencapai target PAD yang telah ditetapkan untuk tahun ini.

“Kami optimis bisa mencapai target PAD melalui berbagai gerakan yang kami lakukan,” pungkasnya.