Kadisdik Kalteng: Ketahanan Pangan Perkuat Kualitas Pendidikan

PALANGKA RAYA – Plt. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah, (Kalteng) Muhammad Reza Prabowo, menyatakan ketahanan pangan memiliki dampak signifikan terhadap peningkatan kualitas pendidikan. Reza menyampaikan ini usai Rapat Kerja Pemantapan Optimasi Lahan Food Estate Padi Nasional di Kalteng, Kamis (29/8/2024).

“Ketahanan pangan yang kuat adalah fondasi penting bagi kesejahteraan masyarakat, yang pada gilirannya akan mendorong peningkatan kualitas pendidikan,” ujar Reza di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur.

Menurut Reza, stabilitas pangan berkontribusi pada kesehatan fisik siswa. “Dengan asupan gizi yang memadai, anak-anak dapat belajar dalam kondisi optimal, sehingga meningkatkan prestasi akademik,” jelasnya.

Reza mengapresiasi langkah Pemprov Kalteng yang bekerja sama dengan Kementerian Pertanian untuk mencetak sawah baru di tujuh kabupaten/kota. Program ini diharapkan meningkatkan produksi padi secara signifikan.

“Dengan potensi yang besar ini, kita optimis dapat memperkuat ketahanan pangan, yang juga akan berdampak positif pada sektor pendidikan di Kalteng,” tambah Reza.

Dia juga menyoroti pentingnya integrasi pemahaman ketahanan pangan dalam kurikulum sekolah. “Kita bisa mengintegrasikan pemahaman tentang pentingnya ketahanan pangan dalam kurikulum, sehingga sejak dini anak-anak memahami betapa pentingnya sektor ini,” tuturnya.

Reza menyampaikan data lulusan SMK tahun 2024 sebanyak 10.225 orang dan calon lulusan 2025 sebanyak 10.422 orang yang siap bekerja, khususnya di bidang pertanian. Disdik juga telah memberikan beasiswa Tabe kepada 45 mahasiswa Fakultas Pertanian dan 932 mahasiswa Fakultas Teknik.

Reza menegaskan komitmennya untuk terus mendukung upaya yang berkontribusi pada kesejahteraan dan pendidikan masyarakat di Kalimantan Tengah.

Follow Narasi Kalteng di Google Berita.

(uk)