Palangka Raya Tuan Rumah MTQ Korpri Nasional 2024, UMKM Lokal Raih Manfaat Besar
PALANGKA RAYA – Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) VII Korpri Tingkat Nasional 2024, sebuah acara yang tidak hanya mempererat ukhuwah Islamiyah tetapi juga menggerakkan roda ekonomi lokal.
MTQ ini diselenggarakan di Halaman PLUT UMKM Provinsi Kalimantan Tengah, Jalan M.H. Thamrin, mulai Senin 4 November 2024, hingga 10 November 2024.
Sebagai ajang nasional, MTQ Korpri ini menghadirkan 89 kafilah dari berbagai provinsi dengan jumlah peserta mencapai 1.700 orang.
Acara pembukaan dilakukan secara resmi oleh Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming, pada Senin malam.
Acara ini bukan hanya berfokus pada kompetisi seni baca Al-Quran, melainkan juga menjadi peluang bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) setempat untuk memasarkan produk-produk mereka.
Salah satu pelaku UMKM, Citra Dewi, menyatakan bahwa event ini memberi dampak positif bagi usahanya.
“Alhamdulillah, penjualan kue tradisional laris. Setiap ada acara besar seperti ini, peluang usaha kami juga semakin meningkat,” ungkap Citra Dewi.
Aneka kue tradisional seperti kue lumpur surga, amparan tatak, sari india, lapis coklat, dan lapis pandan ditawarkan di stand Citra dengan harga Rp25.000 per cup.
Keberadaan MTQ ini diharapkan dapat memberikan dampak ekonomi signifikan bagi para pelaku UMKM di Kalimantan Tengah.
Selain sebagai ajang perlombaan, MTQ VII Korpri di Palangka Raya ini juga memperlombakan sembilan cabang dan tiga puluh golongan, di antaranya cabang Tilawah Al-Quran, Tartil Al-Quran, serta Hifzh Al-Quran yang mencakup beberapa golongan seperti Juz 30 dan surah-surah pilihan.
Terdapat pula cabang Dakwah Al-Quran, Khath Al-Quran, Adzan, Khutbah Jumat, Doa, dan Makalah Ilmiah Al-Quran.
MTQ ini menjadi momen penting untuk mempromosikan nilai-nilai Qurani di Indonesia, sekaligus memperkenalkan keindahan budaya dan potensi wisata di Palangka Raya.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah berharap acara ini mampu menarik minat masyarakat dari seluruh daerah untuk lebih mengenal dan mencintai Kalimantan Tengah sebagai salah satu destinasi religi dan wisata di Indonesia.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan