Pemko Palangka Raya Jajaki Kerjasama Antar Daerah untuk Kendalikan Inflasi

PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan Tabalong, Kalimantan Selatan pada 27-31 Agustus 2024.

Kunker yang dipimpin oleh Plh. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palangka Raya, Arbert Tombak, bertujuan menjajaki peluang Kerjasama Antar Daerah (KAD).

“KAD nantinya diharapkan dapat membantu dalam pengendalian inflasi dan juga meningkatkan kerjasama ekonomi antar wilayah,” ujar Arbert, Senin (2/9/2024).

Menurut Arbert, kerjasama ini berpotensi memberikan dampak positif pada perekonomian daerah, khususnya dalam hal pengendalian inflasi dengan memanfaatkan potensi komoditas lokal. “Kami melihat adanya potensi besar yang bisa dikelola bersama, terutama dalam sektor pangan dan bahan pokok,” tambahnya.

Salah satu hasil konkret dari kunjungan ini adalah penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemko Palangka Raya dengan Pemkab Hulu Sungai Tengah dan Hulu Sungai Selatan. Kedua kabupaten menawarkan komoditas utama seperti padi, palawija, dan produk hortikultura yang diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan di Palangka Raya.

Sementara itu, Pemkab Tabalong fokus pada komoditas bahan pokok yang berpotensi menekan inflasi di Kota Palangka Raya. “Kerja sama akan difokuskan pada perdagangan komoditas pangan dan pertanian untuk menangani dan mengendalikan inflasi,” jelas Arbert.

Plh. Sekda berharap semua instansi terkait dapat berkoordinasi dengan baik untuk merealisasikan kerjasama yang telah disepakati. Langkah ini diharapkan dapat menjadi solusi strategis dalam menghadapi tantangan ekonomi dan menjaga stabilitas harga di Kota Palangka Raya.

– Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan Tabalong, Kalimantan Selatan pada 27-31 Agustus 2024. Kunker yang dipimpin oleh Plh. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palangka Raya, Arbert Tombak, bertujuan menjajaki peluang Kerjasama Antar Daerah (KAD).

“KAD nantinya diharapkan dapat membantu dalam pengendalian inflasi dan juga meningkatkan kerjasama ekonomi antar wilayah,” ujar Arbert, Senin (2/9/2024).

Menurut Arbert, kerjasama ini berpotensi memberikan dampak positif pada perekonomian daerah, khususnya dalam hal pengendalian inflasi dengan memanfaatkan potensi komoditas lokal. “Kami melihat adanya potensi besar yang bisa dikelola bersama, terutama dalam sektor pangan dan bahan pokok,” tambahnya.

Salah satu hasil konkret dari kunjungan ini adalah penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemko Palangka Raya dengan Pemkab Hulu Sungai Tengah dan Hulu Sungai Selatan. Kedua kabupaten menawarkan komoditas utama seperti padi, palawija, dan produk hortikultura yang diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan di Palangka Raya.

Sementara itu, Pemkab Tabalong fokus pada komoditas bahan pokok yang berpotensi menekan inflasi di Kota Palangka Raya. “Kerja sama akan difokuskan pada perdagangan komoditas pangan dan pertanian untuk menangani dan mengendalikan inflasi,” jelas Arbert.

Plh. Sekda berharap semua instansi terkait dapat berkoordinasi dengan baik untuk merealisasikan kerjasama yang telah disepakati. Langkah ini diharapkan dapat menjadi solusi strategis dalam menghadapi tantangan ekonomi dan menjaga stabilitas harga di Kota Palangka Raya. 

(Uk)