Program 1000 Rumah Guru di Kalteng Menunjukkan Kemajuan Signifikan
PALANGKA RAYA – Program 1000 rumah bagi guru di Kalimantan Tengah (Kalteng) menunjukkan kemajuan yang signifikan, demikian disampaikan Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah, Muhammad Reza Prabowo, Selasa (17/09/2024).
“Di Kabupaten Kotawaringin Barat, tepatnya di daerah Pasir Panjang, beberapa unit rumah sudah siap diserahterimakan setelah proses pembangunan jalan lingkungan selesai,” ujar Reza usai menghadiri Pembukaan Orientasi Anggota DPRD Kabupaten dan Kota se-Kalimantan Tengah tahun 2024 di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalimantan Tengah.
Reza menambahkan, program ini juga telah berjalan di beberapa daerah lain. “Di Sampit telah terbangun 28 unit rumah, sementara di Palangka Raya, program ini terus berjalan sesuai target dengan sekitar 350 guru yang telah terdaftar,” jelasnya.
Program 1000 rumah guru merupakan salah satu prioritas Pemerintah Provinsi (Kalteng) dalam mendukung kesejahteraan guru. Setiap guru yang memenuhi syarat akan mendapatkan subsidi sebesar Rp 10 juta dari Pemprov Kalteng untuk pembelian rumah tersebut.
“Kami menargetkan penyediaan 5000 rumah guru dalam kurun waktu lima tahun,” tegas Reza. Ia juga menekankan pentingnya mekanisme pembangunan secara kolektif, dengan minimal 4-5 unit dalam satu kawasan.
“Tujuannya adalah untuk menciptakan pusat-pusat perekonomian baru di kabupaten dan kota, sekaligus memenuhi kebutuhan perumahan guru,” tambahnya.
Melalui program ini, Pemprov Kalteng berharap dapat meningkatkan kesejahteraan guru dan memberikan semangat mereka dalam mengajar. Program ini dikhususkan bagi guru yang selama ini tinggal di rumah kontrakan, dengan harapan dapat memberikan tempat tinggal yang layak bagi para pendidik di Kalteng.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan