PT Bank Kalteng Telah Mencetak 2.500 Kartu ATM untuk Beasiswa Tabe
PALANGKA RAYA – PT Bank Kalteng mulai melakukan proses percetakan kartu ATM untuk beasiswa Tabe, sedikitnya sudah ada 2.500 Kartu ATM yang telah dicetak.
Hal ini disampaikan oleh Plt Direktur Utama PT Bank Kalteng, Marzuki dalam sebuah acara pertemuan pada hari Rabu, 3 April 2024, bersama Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kalteng, Muhammad Reza Prabowo.
Marzuki mengatakan, sebenarnya dalam minggu ini, sedikitnya ada 6.000 kartu ATM yang selesai dan bisa dikirim dari Jakarta, namun, karena terkendala waktu, sekaligus mengantisipasi pesawat penuh muatan, sehingga sebanyak 2.500 kartu ATM yang sudah selesai dicetak, segera diambil terlebih dahulu.
Kemudian selanjutnya, kartu ATM yang masih tersisa akan dilanjutkan prosesnya setelah Hari Raya Idhul Fitri.
“Alhamdulillah memang tadi pagi langsung dibawa tim kita dari Jakarta membawa kebetulan ada kunjungan kementerian dibawa 2.500 yang sudah selesai, minggu ini sebenarnya bisa sampai 6.000 kartu, cuma karena personalisasi sedang dalam proses per hari 2.000 kartu, khawatirnya nanti besok itu enggak bisa dikirim karena semua pesawat full untuk mengangkutnya. jadi ya ini dulu yang kita bawa yang sudah selesai kemudian selanjutnya ada beberapa lagi yang mau kita cetak itu akan kita lanjutkan setelah lebaran,” kata Marzuki, Rabu (3/4/2024).
Nantinya, jika kartu ATM sudah selesai tercetak, maka para mahasiswa penerima program beasiswa Tabe bisa mengambilnya di Kantor Cabang Utama Bank Kalteng, maupun di Kantor Cabang terdekat daerah masing-masing.
“Khusus di Palangka Raya pengambilan bisa di cabang utama, untuk di kabupaten lain mungkin nanti akan ke cabang terdekatnya,” jelasnya.
Sementara itu, Plt Kadisdik Kalteng, Muhammad Reza Prabowo menyampaikan rasa terima kasihnya, karena PT Bank Kalteng yang dipimpin oleh dirut Pak Marzuki yang telah mencetak 2.500 kartu ATM untuk penyaluran beasiswa TABE Berkah.
Pertemuan tersebut, berlangsung di Ruangan Plt Dirut Bank Kalteng, menandai tonggak penting dalam membantu mahasiswa di seluruh Kalimantan Tengah, berkat inisiatif dari Gubernur Kalteng, H. Sugianto Sabran.
“Kartu ATM ini, khusus untuk penerima TABE, menjadi tanda penghargaan dari Gubernur Sabran, di mana kartu ini limited edition cuma penerima TABE yang menerima ini. Hal ini juga merupakan hadiah dan kenang-kenangan dari Bapak Gubernur Kalteng, dimana Pak H. Sugianto Sabran telah menggelontorkan dana tidak sedikit, mungkin saat ini Indonesia untuk kalangan level S1 paling tinggi se-Indonesia total 153 Milyar,” kata Reza Prabowo.
Selain itu, ia menyampaikan optimismenya mengenai peningkatan potensi program beasiswa dimasa depan, bergantung pada dukungan berkelanjutan dari pemerintah provinsi dan peningkatan pendapatan dari anggaran daerah.
“Insyaallah mungkin kalau memang dievaluasi dan ini berjalan dengan baik dan APBD Kalteng PAD nya terus meningkat, insyaallah akan ditingkatkan dari 7 juta setengah ini ditingkatkan lebih besar lagi, mudah-mudahan bisa di tahap keduanya atau tahap ketiganya. Tapi kita masih menunggu keputusan dan kebijakan dari Pak Gubernur mudah-mudahan apa yang telah direncanakan semua bisa sesuai dengan rencana,” ucapnya.
Kolaborasi antara pemerintah provinsi, Bank Kalteng, dan program Beasiswa TABE Berkah mencerminkan komitmen bersama dalam meningkatkan akses pendidikan dan memberdayakan mahasiswa di Kalimantan Tengah. Dengan harapan, generasi muda Kalimantan Tengah dapat menggapai mimpi mereka melalui pendidikan yang terjangkau dan berkualitas.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan