Henny Dukung Program Tanam Jagung sebagai Upaya Ketahanan Pangan
MUARA TEWEH – Program ketahanan pangan yang tengah digencarkan Pemerintah Kabupaten Barito Utara mendapat dukungan penuh dari berbagai kalangan, termasuk Wakil Ketua II DPRD Barito Utara, Hj Henny Rosgiaty Rusli.
Dukungan tersebut disampaikan dalam menanggapi kegiatan tanam jagung yang dilaksanakan oleh PT Multipersada Gatramegah (MPG) di wilayah setempat, Kamis (13/3) lalu.
Menurut Hj Henny, kegiatan tanam jagung ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan ketahanan pangan, baik di tingkat daerah maupun nasional.
“Saya sangat mendukung program tanam jagung ini, karena selain untuk menciptakan swasembada pangan, juga akan membuka peluang ekonomi yang besar bagi masyarakat. Program seperti ini penting untuk mengurangi ketergantungan terhadap impor bahan pangan,” ujar politisi PDI Perjuangan ini, Minggu (6/4/2025).
Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, sektor swasta, dan petani lokal dalam mengoptimalkan hasil pertanian. Menurutnya, keberhasilan program semacam ini sangat bergantung pada sinergi yang baik antar-pemangku kepentingan.
Lebih lanjut, Hj Henny juga mendorong pemberdayaan petani melalui akses terhadap teknologi pertanian modern yang ramah lingkungan. Inovasi teknologi, menurutnya, sangat dibutuhkan untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing hasil pertanian.
“Saya berharap teknologi pertanian yang lebih ramah lingkungan dan efisien bisa diterapkan dalam kegiatan tanam jagung ini. Hal ini akan memberikan manfaat ganda, yakni peningkatan hasil pertanian dan keberlanjutan lingkungan,” tambahnya.
Selain itu, Hj Henny juga menyampaikan apresiasinya kepada PT Multipersada Gatramegah yang telah berperan aktif mendukung program ketahanan pangan di daerah. Ia berharap kerja sama ini terus berlanjut dan berkembang dalam bentuk program-program pertanian lainnya.
Kegiatan tanam jagung yang digelar di lahan milik perusahaan tersebut turut dihadiri oleh Penjabat Bupati Barito Utara, Drs Muhlis, bersama jajaran pejabat Pemerintah Kabupaten Barito Utara. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen bersama dalam memperkuat sektor pertanian sebagai pondasi ketahanan pangan daerah.
Hj Henny berharap program seperti ini dapat menjadi contoh bagi sektor swasta lainnya untuk turut serta membangun kemandirian pangan di Barito Utara.
Tinggalkan Balasan