Arbert Tombak: Sinkronisasi Riset dan Inovasi Kunci Pembangunan Kota Palangka Raya
PALANGKA RAYA – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya, Arbert Tombak, menegaskan pentingnya sinkronisasi riset dan inovasi dalam mendukung pembangunan daerah.
Pernyataan tersebut disampaikan saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Kelitbangan Tahun 2024 yang digelar di Swiss-BelHotel Danum Palangka Raya, Kamis (28/11/2024).
Arbert menyatakan bahwa pelaksanaan riset di lingkungan Pemerintah Kota Palangka Raya harus terkoordinasi dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, serta lembaga-lembaga penelitian dari perguruan tinggi.
“Kolaborasi ini penting agar perencanaan pembangunan daerah bisa lebih terarah dan berbasis pada hasil riset yang mendalam,” ujarnya.
Merujuk pada Peraturan Presiden Nomor 78 Tahun 2021 dan Peraturan BRIN Nomor 5 Tahun 2023, ia menegaskan bahwa hasil riset harus menjadi landasan dalam penyusunan kebijakan pembangunan daerah.
Hal ini, menurut Arbert, akan memperkuat peran ilmu pengetahuan dan teknologi dalam meningkatkan kualitas pembangunan di Kota Palangka Raya.
“Kolaborasi yang kuat antara pemerintah daerah, lembaga riset, dan perguruan tinggi sangat penting untuk mempercepat proses pembangunan serta memberikan manfaat langsung bagi masyarakat,” jelas Arbert.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa keberhasilan pembangunan daerah bergantung pada implementasi hasil riset dalam setiap kebijakan.
“Saya mengajak seluruh peserta rakor untuk lebih memahami peran riset dalam menentukan kebijakan pembangunan yang lebih efektif dan efisien,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan