DPRD Dukung Langkah Gubernur Larang Kendaraan Berat di Jalur Bukit Liti

Ketua Komisi IV DPRD Kalteng, Lohing Simon

PALANGKA RAYA – Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Lohing Simon, memberikan dukungan maksimal terhadap kebijakan tegas Gubernur Sugianto Sabran yang akan menutup ruas jalan Bukit Liti-Bawan-Kuala Kurun bagi kendaraan angkutan perusahaan tambang, kayu, dan CPO berkapasitas lebih dari 8 ton.

“Terkait dengan adanya perintah Pak Gubernur Sugianto Sabran, kami DPRD sangat mendukung 1000 persen, bukan 100 lagi,” tegas Lohing pada Sabtu (1/2/2025).

WhatsApp Image 2025-04-02 at 13.18.03

Politisi PDIP ini menyoroti persoalan mendasar yang selama ini menggerogoti infrastruktur jalan di wilayah tersebut, yaitu ketidaksesuaian antara kapasitas jalan dengan beban angkutan yang melintas. Menurutnya, meskipun pemerintah sudah mengucurkan dana ratusan miliar untuk perbaikan, masalah tidak akan terselesaikan jika kendaraan berat tetap dibiarkan melintas.

“Persoalannya tidak akan selesai berapapun anggarannya. Selama ini kan tidak kurang, betul itu 750 lebih miliarnya. Itu akan sia-sia,” ujarnya.

Lohing mengidentifikasi angkutan kayu log sebagai pelaku utama perusakan jalan, karena bebannya jauh melebihi kapasitas jalan yang hanya dirancang untuk 8-10 ton.

“Tidak ada gunanya kalau memang dilewati. Pertama yang luar biasa itu angkutan kayu log, tidak ada sejarahnya dan aku belum pernah melihat yang full mekanis, log membawa lewat jalan umum yang kondisinya muatan seperti itu,” jelasnya.

Pengangkut batu bara juga menjadi sasaran kritik Lohing karena sering kali membawa muatan 20-25 ton di ruas jalan Kuala Kurun-Palangka Raya.

Sebagai solusi jangka panjang, pemerintah daerah saat ini sedang merancang pembangunan koridor khusus bagi angkutan berat yang diharapkan akan segera direalisasikan oleh pemerintahan baru.

“Tentunya nanti ada jalan khusus yang sekarang dipikirkan dan sedang diprogramkan. Akan segera itu diluncurkan, mungkin menunggu Pak Agustiar nanti, bahwa ini menjadi prioritas beliau,” pungkas Lohing.

(Mdh) 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

You cannot copy content of this page