Gubernur dan Wagub Kalteng Gelar Raker, Bahas Program 100 Hari Kerja

Foto: Gubernur Kalteng, Agustiar Sabran bersama Wakil Gubernur Edy Pratowo saat pimpin pertemuan bersama Seluruh Staf Ahli, Asisten, Kepala Perangkat Daerah, Kepala Biro, Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas, dan Pejabat Fungsional Lingkup Pemprov Kalteng. (ist)

PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Agustiar Sabran bersama Wakil Gubernur Edy Pratowo menggelar rapat kerja (raker) dengan jajaran pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalteng.

Pertemuan yang berlangsung di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur, Senin 10 Maret 2025, dihadiri oleh staf ahli, asisten, kepala perangkat daerah, kepala biro, pejabat administrator, pejabat pengawas, dan pejabat fungsional.

WhatsApp Image 2025-04-18 at 16.25.13
WhatsApp Image 2025-04-02 at 13.18.03

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Agustiar Sabran memaparkan program 100 hari kerja yang menjadi langkah awal dalam mengimplementasikan agenda strategis untuk periode 2025-2030. Ia menegaskan bahwa program ini berfokus pada realisasi prioritas pembangunan daerah.

“Dalam 100 hari pertama, kami akan menyelaraskan program pemerintah kabupaten/kota se-Kalteng dengan program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, termasuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG), lumbung pangan nasional, dan pencegahan stunting,” ujar Agustiar.

Selain itu, Pemprov Kalteng juga akan melakukan sinkronisasi dan efisiensi anggaran, penataan struktur organisasi perangkat daerah, serta menyusun implementasi Kartu Huma Betang Sejahtera. Program ini mencakup bantuan di bidang pendidikan, kesehatan, pertanian, nelayan, serta pasar murah dan stabilisasi harga menjelang Ramadan, Idulfitri, dan hari besar keagamaan lainnya.

Dalam 100 hari kerja, Pemprov Kalteng juga menargetkan percepatan perbaikan infrastruktur, seperti penanganan ruas jalan Palangka Raya-Kuala Kurun, peningkatan akses listrik desa, dan penyediaan internet di daerah pedalaman. Selain itu, akan dilakukan pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) serta pengendalian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dan banjir melalui penguatan deteksi dini.

Gubernur mengajak seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov Kalteng untuk bekerja secara profesional dan mendukung program Asta Cita Presiden dan Visi Misi Gubernur.

“ASN harus tetap semangat melaksanakan tugas, memberikan pelayanan publik yang optimal, disiplin menjalankan tugas, memahami tupoksi peran dan tanggung jawab ASN, meningkatkan profesionalitas dan kompetensi, mengedepankan transparansi dan akuntabilitas serta selalu berinovasi dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” tegasnya.

Wakil Gubernur Edy Pratowo turut menekankan pentingnya kolaborasi dalam menyukseskan program pemerintahan.

“ASN sebagai Aparatur Sipil Negara berperan sebagai abdi masyarakat yang memiliki tugas dan tanggung jawab untuk memberikan pelayanan publik yang efektif, efisien, dan profesional,” kata Edy.

Follow Narasi Kalteng di Google Berita.

(Uk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

You cannot copy content of this page