SKH Negeri 2 Buntok Terima TV Interaktif, Starlink, dan Panel Surya dari Gubernur Kalteng

BUNTOK — Sekolah Khusus (SKH) Negeri 2 Buntok menerima bantuan fasilitas pendidikan dari Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran untuk mendukung program digitalisasi pembelajaran dan memperluas akses pendidikan inklusif.

Bantuan yang diberikan meliputi 3 unit TV interaktif, 2 perangkat Starlink untuk akses internet, serta 1 unit panel surya sebagai sumber energi alternatif. Penyerahan dilakukan secara terpusat di SMAN 1 Buntok pada Kamis, 12 Juni 2025.

WhatsApp Image 2025-06-06 at 20.34.41
WhatsApp Image 2025-04-02 at 13.18.03

Kepala SKH Negeri 2 Buntok, Yanti Mandasari, menyampaikan apresiasi atas perhatian Pemerintah Provinsi melalui Dinas Pendidikan. Ia menyebut fasilitas ini sangat bermanfaat dalam menunjang proses belajar mengajar bagi peserta didik berkebutuhan khusus.

“Bantuan ini sangat berarti bagi kami. Terima kasih kepada Bapak Gubernur, Wakil Gubernur, serta jajaran Dinas Pendidikan. Semoga ini menjadi awal yang baik untuk peningkatan layanan pendidikan inklusif,” ungkap Yanti.

WhatsApp Image 2025-06-06 at 20.41.53

TV interaktif dan koneksi internet dinilai mampu menjadikan pembelajaran lebih variatif, menyenangkan, dan adaptif terhadap kebutuhan siswa berkebutuhan khusus (ABK). Sementara, panel surya akan membantu penyediaan listrik, khususnya bagi sekolah yang belum terjangkau jaringan PLN.

Guru SKH, Tri Bayu Suparniati, menyebut TV interaktif memberikan dampak signifikan di kelas.

WhatsApp Image 2025-06-06 at 20.34.41 (1)
WhatsApp Image 2025-06-06 at 20.34.41 (2)

“Siswa ABK menjadi lebih aktif, pembelajaran kreatif dan tidak monoton. Kami berharap bisa mendapat tambahan unit karena sangat dibutuhkan di setiap ruang kelas,” katanya.

Dukungan juga datang dari orang tua siswa. Dewi Sartika, ibu dari dua siswa ABK, menyambut baik penggunaan teknologi ini di sekolah.

“Anak-anak jadi lebih semangat belajar dan tidak mudah stres. Ini sangat membantu kami sebagai orang tua,” ujarnya.

Tak kalah antusias, Raffi, siswa tunarungu kelas XI, juga turut merasakan manfaat fasilitas baru di sekolahnya.

“Saya senang bisa belajar bahasa isyarat lewat video dan YouTube. Pembelajaran jadi lebih semangat dan menyenangkan,” katanya.

Program ini merupakan bagian dari visi Kalteng BERKAH, yang terus didorong oleh Gubernur Agustiar Sabran guna mewujudkan Kalimantan Tengah yang maju dan inklusif bagi semua.

Follow Narasi Kalteng di Google Berita.

(Uk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

You cannot copy content of this page