Dukung Program Asta Cita, Rutan Buntok Gelar Skrining TBC dan Tes HIV/AIDS untuk Warga Binaan

Suasana pemeriksaan kesehatan.

BUNTOK – Dalam rangka mendukung Perintah Harian Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan serta Program Asta Cita Pemerintah, Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Buntok menggelar kegiatan skrining Tuberkulosis (TBC) dan pemeriksaan HIV/AIDS bagi warga binaan, Sabtu (26/7/2025). Kegiatan dilaksanakan di Aula Rutan Buntok dan melibatkan puluhan warga binaan yang berisiko.

Program ini merupakan bentuk sinergi antara jajaran Rutan Buntok, Puskesmas Buntok, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Selatan sebagai langkah preventif terhadap penularan penyakit menular di lingkungan tertutup.

WhatsApp Image 2025-04-02 at 13.18.03

Plh. Kepala Rutan Buntok, Tigor I. Hutabalian, menegaskan komitmen pihaknya dalam menjalankan arahan pimpinan pusat untuk memastikan terpenuhinya hak dasar warga binaan, khususnya di bidang kesehatan.

“Kami berkomitmen melaksanakan arahan pimpinan pusat dan bersinergi dengan lintas sektor demi menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang sehat dan manusiawi,” tegas Tigor.

Pelaksanaan skrining melibatkan tim medis yang melakukan wawancara kesehatan, pengambilan sampel dahak untuk deteksi TBC, serta pemeriksaan darah untuk HIV/AIDS.

Kepala Puskesmas Buntok, dr. Lasma Silaban, menyampaikan pentingnya kegiatan ini sebagai bagian dari deteksi dini dan upaya mencegah penyebaran penyakit di lingkungan yang rawan dan padat seperti Rutan.

“Skrining ini penting sebagai langkah deteksi dini dan pencegahan penularan penyakit menular di lingkungan tertutup,” ungkap dr. Lasma.

Kegiatan ini juga sejalan dengan semangat reformasi birokrasi dan nilai-nilai pemasyarakatan yang mengedepankan pelayanan inklusif, berkeadilan, dan berbasis hak asasi manusia. Ke depan, Rutan Buntok berharap kolaborasi lintas sektor ini dapat terus diperkuat untuk menjamin pelayanan kesehatan yang berkelanjutan bagi seluruh warga binaan.

Follow Narasi Kalteng di Google Berita.

(Uk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

You cannot copy content of this page